Plt Kadis Pariwisata Papua Barat kecewa tidak dilibatkan dalam pembukaan Sail Teluk Cenderawasih

Sail Teluk Cenderawasih
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Papua Barat, Ruland Sarwom. – Jubi/IST

Manokwari, Jubi – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Papua Barat, Ruland Sarwom, mengaku kecewa karena daerahnya tidak dilibatkan dalam pembukaan Sail Teluk Cenderawasih beberapa waktu lalu di Jakarta.

Hal ini disampaikan Ruland Sarwom saat ditemui di Pulau Mansinam, Minggu (5/2/2023).

Menurut dia rute Sail Teluk Cenderawasih tidak hanya meliputi wilayah perairan di Provinsi Papua, tetapi juga di kawasan Teluk Cenderawasih di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat.

“Tidak masalah, yang penting menyuarakan kami di Provinsi Papua Barat, karena pada saat pertemuan untuk membicarakan Sail [Teluk Cenderawasih] ini bukan hanya Papua tetapi juga Papua Barat diundang. Waktu itu saya dengan mantan kepala dinas saya termasuk Bupati Manokwari dan Bupati Teluk Wondama hadir di sana [Jakarta], dua tahun lalu,” ucap Ruland yang menunjukkan raut wajah kecewa.

Baca juga :   Wondama berupaya percepat penurunan angka kemiskinan ekstrem

Setelah dari Jakarta, kemudian pembicaraan tentang STC digelar di Kabupaten Biak, Papua bersama dengan wakil dari Pemerintah Papua Barat.

“Tapi kenapa saat launching kemarin, kami [Papua Barat] tidak dapat undangan. Yang jelas kami kecewa sedikit,” tuturnya.

Dia menyebut bahwa kawasan yang lebih luas di Teluk Cenderawasih berada di wilayah Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat.

Baca juga :   BEM Unipa minta pemerintah Papua Barat bantu selesaikan sengketa tanah kampus

“Hampir 70 persen kawasan Teluk Cenderawasih ada di Papua Barat. Dia punya hasil laut yang luar biasa,” tuturnya.

Kekecewaan ini, kata Ruland, bahwa membangun Tanah Papua itu dilakukan bersama-sama, jangan dilakukan secara sendiri-sendiri.

“Makanya saya kadang main-main, kalau memang begitu, ganti saja namanya jadi Sail Teluk Saireri jangan Sail Teluk Cenderawasih,” ucapnya sembari bercanda.

Baca juga :   Operasi Lilin 2022 di Kabupaten Jayawijaya pantau lonjakan penumpang pesawat di Wamena

Meski dia mengaku meski kecewa karena tidak diundang saat pembukaan, namun Pemerintah Papua Barat tetap mengalokasikan sebagian anggaran untuk partisipasi dalam kegiatan Sail Teluk Cenderawasih.

“Kami sediakan anggaran untuk berpartisipasi. Tetapi kalau buat sesuatu, tolong komunikasi laah, jangan buat sendiri-sendiri,” pungkasnya. (*)

Komentar
banner 728x250