Polres Jayawijaya siapkan 150 personel dalam operasi lilin 2022

Jayawijaya
Apel gelar pasukan dalam rangka operasi lilin pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023, Kamis (22/12/2022) di lapangan Mapolres Jayawijaya.-Jubi/Islami

Wamena, Jubi – Kepolisian Resor atau Polres Jayawijaya menyiapkan sebanyak 150 personel gabungan dalam rangka operasi lilin pengamanan Natal dan menyambut Tahun Baru 2023.

Kapolres Jayawijaya, AKBP Hesman Napitupulu usai apel gelar pasukan, Kamis (22/12/2022), di lapangan Mapolres menyebut, penyiapan personel pengamanan ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat di Wamena khususnya dan Jayawijaya secara umum, yang hendak berpergian maupun datang untuk merayakan Natal.

“Sehingga masyarakat yang akan melaksanakan Natal dan Tahun Baru bisa melaksanakan dengan baik dan lancar,” katanya.

Dalam operasi lilin ini, kepolisian membuka atau menempatkan dua pos yaitu satu pos pengamanan di Jalan Irian dan satu pos pelayanan di Bandara Wamena.

Baca juga :   Pemkab Jayawijaya imbau warga wajib e-KTP segera melakukan perekaman

Untuk titik beratnya, pengamanan-pengamanan dilakukan baik itu di gereja-gereja, di pusat perbelanjaan, daerah rawan kemacetan dan kecelakaan, tempat objek wisata dan bandara.

“Nanti akan membagi kegiatan-kegiatan bersama rekan-rekan untuk laksanakan sesuai dengan tugas fungsi masing-masing. Dan operasi lilin ini akan berlangsung hingga 2 Januari 2023,” katanya.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Jayawijaya, AKP F.D. Tamaela menambahkan bahwa personel yang disiapkan terdiri dari Polri didukung TNI, Basarnas, Orari dan RAPI, SatPol PP, unsur-unsur lain di mana setiap harinya dua orang yang akan mendampingi kepolisian.

Baca juga :   Musda Khusus Papua GGP memilih dan menetapkan kepengurusan Majelis Daerah periode 2023-2028

“Untuk personel sendiri sekitar 10-15 setiap hari ditambah dengan unsur pendukung lain, untuk melakukan giat di dua Pos baik itu di Pos Polisi Jalan Irian dan juga Pos pelayanan di Bandara Wamena,” kata Tamaela.

Bahkan tidak menutup kemungkinan, akan ada regu yang nantinya melaksanakan patroli ke tempat-tempat wisata karena di tempat wisata tidak disiapkan pos, sehingga regu patroli yang akan memantau setiap masyarakat yang berwisata.

Baca juga :   Pemkot Jayapura launching aplikasi e-Office Si-Karawari

“Untuk gereja-gereja saat pelaksanaan ibadah, kita sudah ploting juga terlepas dari di pos-pos, di mana ada penempatan personel-personel yang nonnasrani untuk menjaga pelaksanaan ibadah,” katanya. (*)

Komentar
banner 728x250